KARMA IN A DAY

  St. James berhenti mengalun ketika aku mulai mengetik barisan kata random ini. Minggu tengah packing, bersiap untuk pergi dan kembali tujuh hari lagi. I'm gonna miss her..
  Her?
  Sunday is a girl?
  Nggh, maybe.
  Euh, at least, I think Sunday is like a girl.. A really beautiful girl that need one hundred Cinderellas to subtitude her. Because Sunday just come in four times in a month. Because she just come in fourthy-eight times in a year.

...

....


....



......


  Jadi kapan aku bisa memeluk erat dirinya? Menumpahkan segala rasa lelah, letih, lesu dengan kerinduan yang telah terbayarkan oleh dirinya? Hingga pada waktunya, Senin takkan datang tuk merenggut kecantikan Minggu. I do hate him..
  Him?
  Monday is a man?
  Yes!
  A really big-tall man with moustache.
  Seems like Freedy Mercury, but more haunted and creepy. A really creepy man that need one hundred zombies to subtite him. Because Monday always kidnap Sunday in four times in a month. In fourthy-eight times in a year.

..


....


....

  Tapi 24 jam sehari tetaplah cukup buatku. Jadi biarkan Senin tetap merenggut Minggu bila batas waktu telah terlewati. Karena aku percaya hukum karma yang dicetuskan Newton; "tiap aksi memiliki reaksi yang sama besar.."
  24 jam yang akan datang, Senin akan ditikam Selasa tepat ketika tengah malam berkeliaran di langit dunia. Itulah Hukum Newton III secara filosofis.
  Save yourself. Karma everywhere.

"Belum waktunya waktu tuk lelah." #gusdamatmidnight

  

Comments

Popular Posts