Space Syndrome

  Debu-debu kosmik yang jumlahnya ribuan itu menggelitik mata kakiku. Aku tak bisa melihat bulan karena partikel penghalang cahaya itu menutupi bagian selatan. Dentuman-dentuman berirama terus mengetuk gendang telingaku dengan merdu. Aku pasang telingaku baik-baik. Aku pejamkan mataku.

  Yang ada cuma gelap. Taburan bintang yang (seakan) tak beraturan itu pun perlahan menerangi galaksi di sekitar. Aku seolah mampu meraup kerlap-kerlip nebula di sudut 10 derajat di sebelah barat daya. Warnanya merah dengan semburat cahaya dari balik bintang terbesarnya. 13 tahun cahaya dari posisiku, ada blackhole tengah membesar--mencabik dan menelan segalanya yang ada dalam jangkauannya.

  

...

....

  Bintang. Galaksi. Lubang hitam. Nebula. Cahaya. Prosa sarat jagad raya itu terus terngiang di dalam telingaku. Aku beranjak jadi seorang astronot yang tersedot lubang hitam dan keluar di masa ketika dunia menghadapi tiupan mematikan malaikat Tuhan.

  "Doomsday!" seru suara di transceiver-ku. Lalu kulihat bumi yang beberapa waktu lalu masih menanti kepulanganku beranjak meledak dan lenyap selayak dusta menerkam harap.

  Soul survivor. Gelarku. Aku sendiri.

  The flight of Neo-Apollo was successed! We're landed on the moon again! Our astronouts ready to leave the solar system after this time. This is the new history! 2045!!

  Bumi terngiang. 2045 dan manusia berhasil menembus titik terluar Pluto. Dua rekanku tewas setelah 1 minggu semenjak kami melewati Pluto. Hingga kini (hanya) aku kembali ke median antara Bumi dan Mars setelah muak terlipat, terhancurkan menjadi kepingan atom, dan tercabik dalam blackhole. Dan sekarang? Yang kumiliki hanya aku sendiri. Bumi beserta isinya telah hancur.

  Soul survivor = the most Forever Alone.

...

...

....

  Aku buyarkan konsentrasiku. Kubebaskan pendengaran. Lalu kubuka kedua mataku. Aneh. Semua yang tadi kurasakan, kini hilang.

  Aku kehilangan 'kehilangan'-ku!

  Rupanya..

  Aku.., cuma tenggelam..

  Tenggelam dalam lantunan melodi luar angkasa.

  Angels get me so high. Airwaves take me around the space. It's Space Syndrome. I felt 'space-able' and 'un-earth-able'. Aaargh, dunno what I said.

#listening: Delonge's songs of space.